Setelah mantap menentukan ide bisnis baru yang Ia pilih, Fandy pun mulai bertanya kepada teman-temannya dimana tempat supplier tas dengan harga murah. Dan saat itu juga Ia memberanikan diri untuk pergi ke Jakarta dengan modal seadanya untuk mencari supplier tas dengan harga paling murah, disitu Fandy mendapatkan supplier tas wanita. Karena Ia berpikir tas wanita akan cepat laku dibandingkan dengan tas pria.
“Pada awalnya saya belum terlalu yakin dengan permintaan tas. Namun setelah melihat seorang pedagang di salah satu pasar di Jakarta yang dikerumuni para pembeli hanya dengan berteriak tas murah lima puluh ribu, dari situ saya mulai sadar bisnis tas prospeknya masih bagus dan saya mulai membeli produk tas darinya yang ternyata juga laris di pasaran Jogja,” kenangnya.