Peluang Bisnis Tas dan Accessories dari Kulit Satwa

Apa yang terlintas dalam benak Anda tentang produk-produk fashion yang berbahan baku kulit buaya, katak, ataupun kulit ular? Selain jijik atau bahkan geli, tidak sedikit pula yang menganggap produk-produk fashion atau kerajinan yang berbahan baku kulit spefisik seperti itu memiliki nilai eksotisme yang sangat tinggi. Kondisi demikian ternyata menimbulkan rasa penasaran dari beberapa kalangan untuk menggarapnya menjadi sebuah ladang bisnis yang menjanjikan.

Salah seorang pihak yang menyadari akan besarnya potensi bisnis berbahan dasar kulit tersebut adalah Adriyanto Wicaksono. Pria yang akrab disapa Adrian tersebut mengaku tergerak jiwanya untuk mengolah kulit menjadi sebuah produk yang bernilai jual tinggi ketika masih tinggal di Papua. “Saat masih sekolah di Papua saya mendapati fakta bahwa beberapa satwa seperti katak hanya dianggap sebagai hama, sehingga banyak yang dibunuh kemudian di buang begitu saja,” kata Adrian kepada tim liputan bisnisUKM.

Dalam sebulan, saat ini Lumica bisa menghasilkan kurang lebih 25 item produk berbagai jenis. Namun kapasitas tersebut akan melonjak dengan sendirinya ketika menghadapi momentum Lebaran dan Natal setiap tahunnya. “Untuk kisaran harga yang ada di Lumica adalah Rp.100.000,00 s.d. Rp.3.000.000,00/ produk, tergantung bahan baku dan item produknya,” jelasnya.