Sebagai pemain baru di bisnis kecantikan, Sari mengaku mulanya tak mudah bagi dirinya untuk mengenalkan Aura Glow ke kalangan masyarakat luas. “Untuk mengenalkan produk baru memang tidak mudah. Mulai dari promosi membuat fliyer sampai memberi tester produk gratis untuk konsumen. Apalagi kami membidik target market orang-orang yang belum sadar bahaya produk kosmetik tanpa izin BPOM,” tuturnya.
Selama mengenalkan produk Aura Glow, istri dari Hari Saka tersebut menuturkan bahwa kebanyakan orang Indonesia berpikir ketika menggunakan produk pemutih wajah maka satu minggu harus putih. Kendala inilah yang kemudian menuntut Sari untuk bisa mengedukasi pasar, karena produk kecantikan non mercuri tidak bisa memberikan efek yang instan.