Hijrah Dari Perbankan Kembangkan Angkringan Kekinian “Bale Mewah”

Menekuni dunia kuliner setelah lebih dari 16 tahun berprofesi dalam dunia perbankan cukup menyita harta, tenaga, dan pikiran dari seorang Iman Krisnamusi. Fasilitas mewah dan jabatan tinggi yang sebelumnya dia dapatkan seolah harus ditutup rapat demi mendapatkan ketenangan dan kenyamanan hati.

Iman kemudian hijrah ke Yogyakarta untuk memulai kembali segalanya dari nol, yakni dengan mengembangkan bisnis ternak lele. Namun karena kurang sukses, dirinya belajar hal lain lagi, kali ini tentang bisnis kuliner, yakni bakso. Dari sinilah kemudian Iman memulai kiprah dalam bisnis kuliner hingga kini memiliki kedai yang dinamai Bale Mewah. Mewah disini diartikan ‘MEpet saWAH’ alias mepet dengan area persawahan.

Mengusung konsep angkringan, Iman mengandalkan kopi sebagai produk unggulan utama. Aneka jenis kopi nusantara disajikan dengan menggunakan aneka peralatan bartender profesional. Sementara untuk makanan, selain beragam menu khas angkringan seperti nasi kucing dan gorengan, Bale Mewah juga menyajikan makanan berat seperti nasi goreng, bakso lele, anaka sop, dll.

Seperti halnya kedai kopi yang lain, Bale Mewah juga menyajikan kopi dalam kondisi panas dan es. Untuk es kopinya, Bale Mewah menggunakan kemasan cup plastik sebagai medianya. Harapanya, selain lebih praktis, kemasan plastik juga bisa didesain sedemikian rupa hingga tampak menarik dan elegan.

Penasaran seperti apa citarasa dari warung yang dikembangkan Iman, silakan datang sendiri di Bale Mewah, dengan alamat di Dusun Karang, Trimulyo, Sleman.