Kalau kopi yang lolos ekspor saat ini, biasanya lebih mengedepankan cita rasa dan karakter yang disukai. Sekedar ekspor tanpa karakter khusus juga bisa dilakukan, tetapi harganya akan mengikuti standar pasaran kopi dunia. Namun, ketika mencapai tingkat specialty, harganya menjadi hasil dari kesepakatan antara produsen dan pembeli. Hal serupa berlaku untuk jenis kopi robusta, yang memiliki karakter dan cita rasa unggul. Robusta berkualitas tinggi, seperti Fine Robusta, bisa memiliki harga di atas standar pasar komoditas kopi. Sebagai contoh, harga kopi Merapi, dalam bentuk gelondong basah, sekitar 10.000 rupiah. Untuk green bean, sekitar 120.000 rupiah per kilogram. Sedangkan kopi bubuk jadi memiliki kisaran harga antara 100.000-120.000 rupiah per kilogram.